Jumat, 11 April 2008

Penyerangan Amerika ke Indonesia

Pernah dapet email ini ??Sebuah dokumen berklasifikasi sangat rahasia (TOPSECRET) bocor ke tangan wartawan. Dokumen ini adalahlaporan CIA kepada Pentagon yang sebenarnya akanditeruskan ke Gedung Putih.


Menurut dokumen tsb, setelah Irak , Indonesia akanjadi sasaran berikutnya. Tapi intel2 CIA yang lebihdahulu diterjunkan ke Indonesia , menyimpulkan bahwajika diteruskan maka perang tersebut akan menjadisangat mahal biayanya dan dipastikan AS akan menderitabanyak kerugian.


Inilah isi dokumen yang telah diterjemahkan unofficialke dalam Bahasa Indonesia :
Kepada Yth.Kepala Staf GabunganJenderal Richard MyersTembusan: Direktur CIA
Rencana penyerangan ke Indonesia sebaiknyadipertimbangkan lagi mengingat mahalnya biaya yangakan timbul dari peperangan tersebut.Berikut data-datanya:
Begitu memasuki perairan, Armada Ketujuh kita akandihadang pihak Bea Cukai karena membawa masuk senjataapi dan peralatan tanpa surat izin dari pemerintah RI.Ini berarti kita harus menyediakan “uang damai”.Coba hitung berapa besarnya jika peralatan yang dibawasedemikian banyak.


Kemudian bila kita mendirikan base camp militer , bisaditebak di sekitar base camp pasti akan banyakdikelilingi tukang bakso, tukang es kelapa, lapak VCDbajakan, sampai obral celana dalam Rp 10.000 dapat 3.Belum terhitung jika pedagang komedi puter juga ikutmangkal di sekitar base camp.


Kemudian kendaraan tempur serta tank-tank lapis bajayang diparkir dekat base camp akan dikenakan retribusiparkir oleh petugas dari dinas perparkiran daerahmaupun preman-preman sekitar. Jika dua jam pertamadikenakan Rp 10.000 (tarif untuk orang bule), berapayang harus dibayar oleh pemerintah AS jika kendaraanharus parkir sebulan atau setahun lebih seperti diIrak sekarang ini.


Belum lagi pengusaha parkir swasta yang bisa melobiGubernur Fauzi Bowo untuk menaikkan tarif parkir. Lobiitu sangat mulus karena salah satu komisaris di sebuahperusahaan parkir terbesar di Jakarta itu adalahmantan pejabat tinggi.Belum lagi di sepanjang jalan menuju lokasi base campkita harus menghadapi para “Pak Ogah” yang berlagakmengatur jalan sambil memungut biaya dari kendaraanyang memutar. Bisa dibayangkan berapa recehan yangharus disiapkan jika harus melakukan operasi tempurmenuju pusat-pusat musuh seperti Cilangkap. DariTanjung Priok (pelabuhan tempat Kapal induk merapatdan lokasi pasukan mendarat) ke Cilangkap saja adaberapa pertigaan, perempatan dan putaran.


Suatu kerepotan besar jika rombongan pasukan harusberkonvoi. Karena konvoi yang berjalan lambat pastiakan dihampiri para pengamen, dan anak-anak jalanan.Ini berarti harus mengeluarkan recehan lagi.Belum lagi jika di jalan bertemu polisi bokek, udahpasti kena semprit karena konvoi tanpa izin terlebihdahulu. Bayangkan berapa uang damai yang harusdikeluarkan untuk polantas-polantas itu.


Itu baru polantas Pak Myers. Belum petugas DLLAJ. Andaharus melihat sendiri bagaimana mereka beraksi.Kendaraan2 dan tank2 itu kan belum di kir. Itupertanda buruk. Setiap kali kir, berapa uang yangharus kita keluarkan untuk membayar yang resmi dantidak resmi. Belum lagi kalau mau menyerbu KODAM didaerah lain. Kita harus melewati jembatan Timbangmilik DLLAJ. Siapkan saja uang pelicin yang lebihbanyak.


Di base camp militer , tentara AS sudah pasti tidakbisa tidur nyenyak, karena banyak nyamuk akibat sangattidak higienisnya lingkungan sekitar. Ini bisa dibasmidengan penyemprotan dari dinas kesehatan. Lagi-lagiharus menyiapkan amplop untuk mereka.


Tentara AS juga nggak bisa jauh2 dari peralatanperangnya, karena disekitar base camp sudah mengintaipedagang besi loakan yang siap mempreteli peralatanperang canggih yang kita bawa. Kurang waspada sedikitsaja, tank Abrams kebanggaan kita bakal siap dikiloin.


Belum lagi para pencuri kendaraan bermotor yang sudahsiap beraksi dengan kunci T-nya bakal merebut jip-jipperang kita yang kalau didempul dan cat ulang bisadijual ke pasar gelap atau pasar spare part hasilcurian ranmor di Cinangka.


Peralatan telekomunikasi kita, yang menjadi alat vitaldalam pertempuran, juga harus dijaga ketat, karenabandit-bandit kapak merah sudah mengincar peralatanitu.


Di samping itu juga ada aturan wajib lapor kalau bawatamu jika lebih dari 1 x 24 jam, dan harus izin RTsetempat. Belum lagi lapor ke RW dan Kelurahan. Berapabanyak meja yang harus dilalui dengan amplopan.


Membayangkan ini semua, kami mewakili intel CIA dilapangan sepakat untuk meninjau ulang rencanapenyerangan ke Indonesia .
PEACE LOVE AND GAUL

Tidak ada komentar: